Jenis Struktur Database: Informasi

Pengertian Informasi

Informasi dalam database adalah data yang telah diolah dan diatur sedemikian rupa sehingga memberikan nilai bagi penerima informasi. Informasi dalam database dapat disajikan dalam berbagai bentuk, seperti laporan, grafik, dan tabel. Informasi dalam database dapat berupa informasi operasional, taktis, strategis, eksternal, atau internal, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.

Fungsi Informasi

Fungsi informasi dalam database meliputi:

Penyimpanan data: Informasi dalam database disimpan untuk tujuan penggunaan di masa depan. Dengan memiliki database yang terstruktur dan terorganisir, data dapat disimpan dengan lebih aman dan mudah diakses.
Pencarian data: Informasi dalam database dapat dicari dan diakses dengan mudah dan cepat. Dengan adanya fitur pencarian yang efektif, pengguna dapat menemukan data yang dibutuhkan dengan lebih efisien.
Pengolahan data: Informasi dalam database dapat diolah dan dimanipulasi sesuai kebutuhan pengguna. Dengan fitur pengolahan data, pengguna dapat membuat laporan, grafik, dan analisis data dengan lebih mudah dan cepat.
Keamanan data: Informasi dalam database dapat dijaga keamanannya melalui pengaturan hak akses. Dengan fitur ini, hanya pengguna yang memiliki hak akses yang dapat mengakses, memperbarui, atau menghapus data tertentu.
Integrasi data: Informasi dalam database dapat diintegrasikan dengan aplikasi lainnya seperti aplikasi manajemen sumber daya manusia, akuntansi, dan lain-lain. Hal ini memungkinkan data dapat diambil dari berbagai sumber dan diintegrasikan menjadi satu kesatuan yang lebih besar dan terorganisir.

Contoh Informasi dalam Database

Tabel informasi "Pelanggan":

Tabel informasi "Transaksi":

Sekarang saya akan menjelaskan tentang masing-masing tabel informasu di atas:

Tabel informasi "Pelanggan":

Kolom pertama adalah "ID Pelanggan", yang berisi nomor identifikasi unik untuk setiap pelanggan. Kolom ini biasanya digunakan sebagai kunci primer untuk tabel "Pelanggan", sehingga setiap pelanggan dapat diidentifikasi dengan mudah.
Kolom kedua adalah "Nama Pelanggan", yang berisi nama lengkap dari setiap pelanggan.
Kolom ketiga adalah "Alamat Pelanggan", yang berisi alamat lengkap dari setiap pelanggan.
Kolom keempat adalah "Email Pelanggan", yang berisi alamat email dari setiap pelanggan.

Tabel informasi "Transaksi":

Kolom pertama adalah "ID Transaksi", yang berisi nomor identifikasi unik untuk setiap transaksi. Kolom ini biasanya digunakan sebagai kunci primer untuk tabel "Transaksi", sehingga setiap transaksi dapat diidentifikasi dengan mudah.
Kolom kedua adalah "Tanggal Transaksi", yang berisi tanggal ketika transaksi dilakukan.
Kolom ketiga adalah "ID Pelanggan", yang merujuk pada ID Pelanggan di tabel "Pelanggan". Dalam tabel "Transaksi", kolom ini digunakan untuk menunjukkan pelanggan yang melakukan transaksi.
Kolom keempat adalah "Total Transaksi", yang berisi total nilai transaksi.

Kesimpulan

Informasi adalah asil pengolahan data yang konkrit dan sudah mempunyai arti untuk mencapai suatu tujuan tertentu.